Selasa, 31 Mei 2016




Peristiwa hingga berujung pemecatan serentak yang dialami oleh sejumlah puluhan rukun warga atau rukun tetangga (RT/RW) beberapa waktu lalu setelah mendatangi Komisi A DPRD mendapat reaksi protes keras dari masyarakat yang tergabung dalam Forum Komunikasi RT/RW Jakarta lantaran pemecatan itu dinilai dilakukan tanpa alasan yang logis dan penuh dengan kearogansian Pemda DKI Jakarta.

Padahal niatan sejumlah warga mendatangi Komisi A DPRD untuk menyampaikan keluh kesah persoalan implementasi Surat Keputusan (SK) Nomor 903/2016 yang mewajibkan para RT/RW untuk membuat laporan lingkungan lewat aplikasi Qlue secara intensif dinilai terlalu memberatkan, seperti pelaporan secara tiga kali sehari yakni pagi, siang, dan sore. 

Selain itu, jika tidak melaporkan kegiatannya, maka dana operasionalnya  yang selama ini diterima terancam hangus.

Kader PKS yang juga berniat maju sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta, Muhammad Idrus pun turut menanggapi kisruh pemecatan secara tiba-tiba itu mengatakan bahwa protes yang dilakukan sejumlah warga itu cukup beralasan karena SK yang tidak sejalan dengan fakta kehidupan bermasyarakat bagi warga Jakarta.

“SK itu tidak pas, coba kita pikir dan kita lihat saja pelayanan RT/RW semua dilakukan pada malam hari. Kenapa? Karena  pada pagi, siang, dan sore mereka mencari  nafkah  untuk  menghidupi keluarganya.  Nah, kalau diwajibkan melaporkan kegiatan  tiga kali sehari, terus  kapan mencari nafkah untuk keluarganya?,” ucap Idrus yang dikenal dengan jargon #JakartaKEREN andalannya.

Tak hanya itu, keluarnya SK itu juga rawan memicu ketegangan antara RT/RW dengan lurah. Sebab sesuai dengan perintah, bila RT/RW tidak mematuhi  SK tersebut,  maka akan dipecat oleh lurah.

“Kalau begini kan nantinya yang rugi warga, karena  pelayanan bisa terganggu,” tegasnya.

Ia menyarankan Pemprov DKI sebaiknya merevisi atau mencabut SK tersebut. Begitu pula, seharusnya Pemda DKI mendengarkan aspirasi rakyatnya agar tercipta harmonisasi antara pengurus RT/RW dengan lurah juga Pemda DKI renggang dan terjaga sehingga pelayanan terhadap warga tidak terganggu.

“Biarkan lurah dan RT/RW melayani warga dengan tenang, tanpa terpengaruh SK itu,”  tegasnya saat ditemui di kantornya Jalan Bungur Besar, Jakarta, Senin (30/5).

Demi harmoniasi lurah dan RT/RW,  sambung Idrus,  gubernur tidak perlu malu merevisi atau mencabut SK  tersebut.

“Biarkan kemitraan RT/RW dan lurah yang selama ini sudah berjalan baik bisa tetap lestari tanpa gangguan sebuah peraturan,” pungkasnya.

Senin, 30 Mei 2016

Pemerintah lagi-lagi terus berburu mencari celah penambalan pajak akibat realisasi setoran pajak nasional meleset dibawah target ketimbang tahun sebelumnya. Ditambah lagi, UU tax amnesty masih terus berjalan diparlemen dan tak kunjung disahkan semakin membuat pemerintah gencar mencari celah kejar setoran sektor pajak.

Per 31 Mei 2016 mendatang, Direktorat Jendral Pajak (DJP) mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 39/PMK.03/2016 yang isinya akan mewajibkan perbankan untuk melakukan pelaporan data transaksi nasabah kartu kredit setiap bulannya.

Menanggapi hal itu, Wasekjen DPP PAN Dipo Ilham menilai apa yang dilakukan pemerintah kurang tepat waktunya dan terkesan kelewat agresif. Kebijakan tersebut kesannya terlalu mengada-ada dan kelewat agresif mulai dari cukai plastik kemasan pajak materai, dan lainnya sampai kartu kredit pun tak luput dari buruannya.

Selain itu, dirinya melihat kondisi ekonomi nasional saat ini masih lesu dan pendorong utama ekonomi masih bersumber atau bergantung dari sokongan laju konsumsi. Kartu kredit merupakan bagian dari pertumbuhan dan pendongkrak konsumsi.

Semestinya, tambahnya, pemerintah berupaya menjaga dan meningkatkan laju konsumsi masyarakat, bukan malah sebaliknya. Lain halnya jika ekonomi sudah pulih atau sudah menunjukkan arah perbaikan, maka aturan ini boleh dipertimbangkan.

“Penerapan kebijakan ini kurang tepat dan memang kelewat agresif. Ekonomi sekarang ini sedang lesu-lesunya dan ini malah bisa berpotensi mereduksi upaya penggalakan transaksi cashless, jangan malah makin memperburuk keadaan,” terangnya.

Ia mengatakan sudah konsekuensinya pemerintah memang dituntut bekerja keras akibat target ambisius yang ditetapkan sendiri tak terkejar. Alhasil, perolehan pajak kuartal I meleset Rp4,23 triliun.

Tak dipungkiri melesetnya setoran pajak pada kuartal I disinyalir disebabkan oleh aktifitas pebisnis yang melakukan efisiensi, sehingga berimbas pada menurunnya kinerja perusahaan dan juga beban itu kian berat akibat target pajak yang besar.

Menurutnya jika aturan demikian tetap dipaksakan, maka perolehannya pajaknya diragukan. Selain potensi besaran setoran pajaknya masih kecil atau diragukan juga akan dapat berdampak pada perilaku nasabah yang berujung pada koreksi transaksi kartu kredit. Padahal banyak opsi lain yang bisa disasar, lebih kreatif, dan jauh lebih besar potensi pajaknya

“Alih-alih mendapat vitamin tambahan setoran pajak, aturan tersebut malah rawan kontraproduktif yang justru berujung melemahkan perekonomian nasional karena perilaku nasabah yang cenderung menghindari transaksinya bisa membuat ekonomi jadi kian lesu dan lapar,” kata Politisi muda PAN itu.

Ia meminta pemerintah sebaiknya terus berupaya membuat iklim bisnis kondusif agar gairah bisnis dapat segera pulih. Jika pemerintah bersikeras menerapkan aturan ini, sebaiknya data yang masuk nanti langsung dilakukan otomatisasi ke DJP agar segera bisa dipantau untuk ditindaklanjuti dan target pajak juga perlu direvisi nantinya.

Penulis:Mahfud Effendi
Published: http://www.bisnispost.com/ekonomi/keuangan/2016/05/30/celah-setoran-pajak-lewat-kartu-kredit-kelewat-agresif-juga-hambat-transaksi-cashless

Selasa, 17 Mei 2016

Beberapa bulan lalu Jepang telah resmi umumkan penggunaan Bitcoin sebagai klasifikasi mata uang yang sah untuk ditransaksikan. Pasalnya, regulasi Bitcoin di Jepang akan diatur oleh lembaga yang juga mengelola peredaran mata uang Yen bernama Financial Services Agency.

Menanggapi negara maju yang meresmikan Bitcoin menjadi mata uang resmi, Pakar Digital Marketing, Anthony Leong mengatakan Indonesia sebaiknya mengikuti jejak tersebut demi efisiensi dan juga transparan dalam bertransaksi.

“Semakin banyak yang menyetujui mata uang digital berarti Bitcoin semakin diterima di berbagai kalangan. Indonesia sudah saatnya mengikuti perkembangan zaman dalam hal mata uang ini. Teknologi ini bisa menjadi bagian turunan dari sistem keuangan global, karena memang efisien dan diatur secara desentralisasi melalui teknologi peer to peer,” tutur Anthony di Jakarta (16/5/2016).

Pengusaha muda tersebut menyebut bahwa dengan adanya Negara maju menunjukkan keseriusannya terkait pengembangan maupun penggunaan Bitcoin. Hal ini akan membuat semakin terbuka dan diyakini akan semakin meluas dan diakui eksistensinya sebagai mata uang global di masa depan.

“Saya rasa dengan perkembangan teknologi yang kian pesat, eksistensi Bitcoin pasti semakin melebar. Lahir pada 2009, perubahan pada teknologi mata uang digital yakni Blockchain ini terus berevolusi,” papar Anthony alumni Universitas Indonesia itu.

Ia mencontohkan bahwa salah satu perusahaan hiburan terbesar di Jepang, yakni DMM langsung merespon gunakan Bitcoin untuk semua transaksi produk dan layanannya. Tak hanya Jepang saja, Luxemburg beberapa waktu lalu bahkan telah melegalkan salah satu bursa Bitcoin raksasa bernama Bitstamp untuk beroperasi di Eropa.

Lanjut ia mengatakan Inggris pun tak mau ketinggalan, pada akhir tahun lalu menyetujui untuk mengelontorkan dananya hingga USD 14,6 juta untuk membangun lembaga penelitian khusus yang terfokus pada pengembangan mata uang digital karena negara tersebut meyakini teknologi Bitcoin diprediksi kuat akan merevolusi dunia, seperti halnya internet.

Sebuah kota di Swiss bernama Zug juga telah melakukan transaksi dengan Bitcoin, dan Walikota Doffi Muller menyebut langkah tersebut sebagai bentuk keterbukaan dan dukungan Swiss terhadap inovasi teknologi baru semacam perusahaan-perusahaan Fintech. Seakan tak mau kalah, kota New York, Amerika telah merampungkan regulasi Bitcoin yang dinamainya BitLicense dan perusahaan ternama, seperti Microsoft, Rakuten, Overstock, dan Time Inc telah menerima pembayaran melalui Bitcoin.

“Fenomena penggunaan Bitcoin secara global sudah jelas mulai banyak dipakai di negara lain karena kehebatannya. Sama saja kita dulu juga tidak menyangka internet sehebat ini. Ini efisiensi di era sharing economy yang semakin berkembang. Coba bayangkan untuk kirim uang sekalipun ke negara lain bisa dalam sekejap atau hitungan detik saja dan itu juga tak dikenakan biaya,” terangnya.

Sekjen Asoasiasi Pengusaha Digital Indonesia ini juga menyarankan sebaiknya pengusaha dan pemerintah tak perlu ragu atau khawatir menggunakan Bitcoin. Alasannya karena pada dasarnya Bitcoin dapat dipelajari dan diaplikasikan teknologinya untuk mendukung efisiensi sistem kerja.

“Kita coba lihat regulasi yang ada di Jepang dan Inggris, BitLicense muncul untuk bantu perusahaan nerapin regulasi KYC (Know Your Customer) dan anti pencucian uang dalam bisnis,” kata Anthony yang juga Komisaris PT Indo Menara Digital.

Published:

 http://www.bisnispost.com/ekonomi/keuangan/2016/05/16/pemerintah-berbagai-negara-mulai-atur-bitcoin-sebagai-mata-uang-resmi

 http://m.beritasatu.com/ekonomi/365155-mata-uang-digital-bitcoin-sebaiknya-juga-resmi-di-indonesia.html

http://sumbar.antaranews.com/berita/176953/sekjen-apdi-ingin-bitcoin-diterima-di-indonesia.html

http://www.newshub.asia/finance/follow-japan-indonesia-requested-legalization-of-the-use-of-bitcoin.html

http://m.okezone.com/read/2016/05/16/20/1389411/jepang-jadikan-bitcoin-mata-uang-perlukah-di-indonesia?utm_source=economy_bt

http://m.suara.com/bisnis/2016/05/16/085600/asosiasi-pengusaha-digital-ingin-bitcoin-resmi-di-indonesia

http://m.kontan.co.id/news/saatnya-bitcoin-dihalalkan

http://m.beritajatim.com/ekonomi/266753/pakar_sarankan_mata_uang_digital_bitcoin_juga_resmi_di_indonesia.html


http://forum.idws.id/threads/asosiasi-pengusaha-digital-ingin-bitcoin-resmi-di-indonesia.574994/

https://www.indopremier.com/newsDetail.php?jdl=Jepang_Jadikan_Bitcoin_Mata_Uang__Perlukah_di_Indonesia_&news_id=221860&group_news=RESEARCHNEWS&taging_subtype=INDONESIA&name=&search=y_general&q=INDONESIA,%20&halaman=1

http://www.merdeka.com/uang/ikuti-jepang-indonesia-diminta-legalkan-penggunaan-bitcoin.html

http://inspirasibangsa.com/bitcoin-akankah-menjadi-solusi-transaksi-di-era-digital/

http://klikkabar.com/2016/05/16/ikut-negara-maju-pakar-digital-sarankan-mata-uang-digital-bitcoin-resmi-indonesia/

http://palapanews.com/2016/05/16/bitcoin-jadi-mata-uang-resmi-di-negara-maju/

http://kaltim.prokal.co/read/news/266933-saatnya-indonesia-akui-mata-uang-digital.html

http://www.cirebontrust.com/indonesia-diminta-legalkan-penggunaan-bitcoin.html

http://www.gresnews.com/berita/Peristiwa/2128165-pakar-digital-sarankan-digital-bitcoin-resmi-di-indonesia/

http://infobanknews.com/tiru-jepang-penggunaan-bitcoin-diharap-bisa-resmi-di-ri/

https://www.uzone.id/asosiasi-pengusaha-digital-ingin-bitcoin-resmi-di-indonesia/

http://www.metroterkini.com/berita-25106-pakar-digital-sarankan-indonesia-pakai-mata-uang-digital.html

http://www.metroterkini.com/berita-25106-pakar-digital-sarankan-indonesia-pakai-mata-uang-digital.html

http://kabarkampus.com/2016/05/pakar-digital-dorong-pemerintah-gunakan-bitcoin-sebagai-mata-uang-sah/25/

https://openruby.com/bitcoin/pages/74583442-ikuti-jepang-indonesia-diminta-legalkan-penggunaan-bitcoin

http://skalanews.com/detail/nasional/umum/259843-Asosiasi-Pengusaha-Digital-Indonesia-Ingin-Bitcoin-Diterima

http://www.aktualita.co/tiru-negara-maju-indonesia-disarankan-gunakan-mata-uang-digital-bitcoin/10053/

http://metropekanbaru.com/topik/pengusaha-ingin-bitcoin-karena-pemerintah-buat-uang-digital-resmi-di-indonesia/

http://www.suluhriau.com/read-203219-2016-05-16-ikut-negara-maju-mata-uang-digital-bitcoin-disarankan-resmi-di-indonesia.html

http://bnisecurities.co.id/2016/05/bitcoin-diminta-jadi-mata-uang-sah/
 

Senin, 16 Mei 2016

Pembahasan tax amnesty masih terus berlangsung lamban di legislasi. Legislasi pun seolah cenderung terlihat sangat berhati-hati agar aturan itu kembali tak menuai trauma dan kegagalan yang sama, seperti tahun 1964 dan tahun 1984.

Ketua Umum BPD HIPMI Jaya, Rama Datau mengatakan sangat mendukung pemberlakuan tax amnesty. Hanya saja ia menekankan kalau aturan itu dibuat jangan hanya menspesialkan pemulangan dana (repatriasi) yang dari luar negeri semata lantaran besarnya potensi dana masuk. Melainkan juga terfokus potensi dana dalam negeri juga diberikan mengingat sudah jelas-jelas ada di depan mata.

“Jangan sampai terlalu terfokus dan terlalu memenjakan dana dari luar negeri semata lantas mengesampingkan dana dari dalam negeri. Bisa-bisa dana dalam negeri nilainya sebenarnya bisa dioptimalkan, tapi malah tak optimal atau minim perolehannya. Kan lumayan besar juga loh potensinya buat tambahan pemasukan pajak,” kata pengusaha muda itu.

Lebih lanjut, ia mengingatkan agar esensi tax amnesty juga memenuhi aspek keadilan dengan memberikan fasilitas yang sesuai. Alasannya, hinggai kini pengusaha lokal, seperti UKM juga banyak yang patuh dan tepat waktu bayar pajak serta jelas-jelas selama ini berkontribusi nyata dalam perekonomian nasional.

“Gimana mau optimal, jika masih ada celah temuan ketidakadilan, maka orang-orang tak jadi minat ikut tax amnesty. Ibarat bikin menu itu ya harus menggoda dan menggugah selera kita agar orang tertarik untuk beli atao nyobain,” terangnya.

Hal senada, WakiL Bendahara Umum BPD HIPMI Jaya Eric Indra menilai sah-sah saja tax amnesty diterapkan asalkan dana masuk lewat tax amnesty ini jelas pemanfaatannya. Namun, perlu diperhatikan juga bagimana membuat formula yang mereka tertarik agar masuk sistem keuangan nasional dan selanjutnya jadi patuh.

“Pembahasan tax amnesty semoga lamban agar tak menganggu jalannya APBN-P yang sebentar lagi akan berlangsung. Jika nantinya berhasil menarik dana masuk ke sistem keuangan kita, maka betapa kuatnya likuiditas nasional sehingga korelasinya juga bisa bermanfaat buat pembangungan Negara ini,” kata Eric.

Dirinya khawatir, jika tax amnesty belum selesai, maka akan menganggu formulasi penyusunan APBN-P yang akan berlangsung. Sebab, realisasi pemasukan pajak pada kuartal I tahun 2016 hanya mencapai Rp194 triliun atau dapat dikatakan lebih rendah Rp4,3 triliun dibandingkan tahun sebelumnya dengan periode yang sama sebesar Rp198,23 triliun.

Artinya, data tersebut setidaknya dapat dijadikan cerminan bahwa target pajak yang ditetapkan masih menjadi PR serius yang harus dikejar dengan kerja keras dan dipenuhi.

Mahfud Effendi

First Published : Friday, 22 April 2016 | 17:15 WIB
http://www.bisnispost.com/tag/rama-datau-perjuangkan-tax-amnesty

http://bisnis.liputan6.com/read/2490612/pengusaha-minta-kebijakan-tax-amnesty-dibuat-lebih-menggoda 

http://finansial.bisnis.com/read/20160422/10/540856/hipmi-jaya-dukung-program-tax-amnesty.-ini-alasannya

http://ekonomi.metrotvnews.com/makro/GNGXVnAb-hipmi-minta-tax-amnesty-tak-sepelekan-potensi-dana-lokal

http://ekbis.sindonews.com/read/1103444/33/tax-amnesty-jangan-istimewakan-repatriasi-luar-negeri-1461400783

http://www.neraca.co.id/article/68646/pengusaha-muda-minta-pemerintah-juga-fokus-dana-lokal-terkait-pengampunan-pajak

http://m.inilah.com/news/detail/2290536/hipmi-tax-amnesty-jangan-remehkan-dana-lokal

http://www.suara.com/bisnis/2016/04/23/134905/tax-amnesty-tak-boleh-kesampingkan-dana-lokal


http://www.klinikpajak.co.id/berita+detail/?id=berita+pajak+-+pengusaha+minta+kebijakan+tax+amnesty+dibuat+lebih+menggoda

https://anshora.com/business/hipmi-tax-amnesty-jangan-remehkan-dana-lokal/

http://www.harnas.co/2016/04/25/petisi-tax-amnesty-dikaji

http://www.jabarbersatu.com/2016/04/24/hipmi-tax-amnesty-jangan-remehkan-dana-lokal/ 

https://pengampunanpajak.com/tag/tax-amnesty-bisa-jadi-alternatif-pembiayaan-ekonomi/

http://www.satuharapan.com/read-detail/read/hipmi-pengampunan-pajak-jangan-sepelekan-dana-lokal

http://bincangpajak.com/2016/06/06/praktisi-perpajakan-desak-perdebatan-tax-amnesty-segera-diakhiri/


Perkembangan dunia teknologi saat ini begitu tumbuh pesat. Saking pesatnya akan kebutuhan akan hal itu, sampai-sampai membuat banyak orang tak mau ketinggalan untuk mendapatkan informasi dari berbagai kanal media yang sekarang tumbuh subur di sekitar kita. Bahkan informasi yang dibutuhkan bisa didapatkan begitu cepat hanya melalui sentuhan jari.

Pakar digital marketing, Anthony Leong mengatakan selama ini kebanyakan orang cenderung hanya menjadi sebagai penikmat informasi saja. Sebaliknya kalau pun ada orang yang ingin menjadi informan ke media itu hanya sebatas orang-orang tertentu saja yang dianggap punya kesempatan lebih besar. Padahal tak menutup kemungkinan orang umum yang juga punya kesempatan yang sama untuk menjembatani publikasi ke media.


Jasa Media Online Tingkatkan Awareness



“Memang harus diakui bahwa sebenarnya cukup banyak orang yang berkeinginan untuk mendapatkan akses jembatan untuk menghubungkannya ke media terkait. Mendapatkan akses jembatan tersebut memang tak mudah lantaran mereka terkendala persoalan tak tahu cara menyampaikan ke media, meskipun orang yang ingin masuk media bisa dibilang berkompeten, akan tetapi nyatanya minim kesempatan,” terangnya saat ditanyai perihak jasa publikasi media online.

Menurutnya, Selama ini mungkin kita hanya cenderung mengenal jasa periklanan suatu produk atau jasa. Padahal tanpa kita sadari ternyata banyak yang merasa layak menjadi informan untuk disampaikan ke media.

Namun, kata Anthony, sekarang masyarakat bisa tenang dan tak perlu tak khawatir karena sekarang ini telah muncul jasa konsultan profesional yang akan membantu menghubungkannya untuk membantu mempublikasikan ke media ternama terkait, baik media cetak maupun elektronik secara professional. Salah satu jasa konsultan digital marketing yang terbukti banyak dipakai, ternama dan terpercaya di Indonesia, yaitu Menara Digital.

“Kehadiran jasa public relation digital akan mampu menjawab keinginan dan kebutuhan masyarakat untuk terlibat tak hanya menjadi penikmat informasi saja, tetapi juga kini saatnya masyarakat punya kesempatan yang sama untuk dibantu mempublikasikan informasi ke media agar informasi yang dinilai penting nantinya bisa dinikmati dan disampaikan ke masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut, ia juga menegaskan bahwa setiap informasi yang di publikasikan nantinya akan tetap diterapkan dan dijamin melalui standar prosedur jurnalisme yang berkualitas. Sehingga masyarakat akan menilai lebih sosok orang atau lainnya yang berhasil diliput dan dipublikasikan ke media.

Koordinator Media Center Menara Digital, Mahfud Effendi menyampaikan bahwa setiap sajian informasi tentunya sangat berharga dampaknya bagi para pembacanya. Layanan kebutuhan akan jasa publikasi akan mempermudah dan mempercepat publikasi bagi siapapun juga baik perusahaan, publik figur maupun masyarakat umum agar makin dikenal dan menumbuhkan eksistensinya dimasyarakat luas.

“Harus diakui kalau masyarakat saat ini tingkat literasi teknologinya  bisa dibilang cukup tinggi untuk menunjang mobilitasnya.  Sekarang mendapatkan informasi sudah sangat mudah dan cepat. Kini saatnya masyarakat tak hanya menjadi penikmat informasi saja, tetapi juga bisa berpartisipasi aktif sehingga memunculkan efek pengganda menjadi semakin dikenal dan meningkat eksistensinya,” terangnya.


 
Pict: nathanresearch.com
Published: Benhil
 

Kamis, 12 Mei 2016

Founder Mastermind Trading System, Hendri Setiadi mengatakan investasi saham itu merupakan hal penting yang harus dimiliki setiap orang. Namun, sayangnya di Indonesia masih sangat sedikit investor yang berpartisipasi di pasar modal.

Menurutnya, seharusnya orang-orang sadar akan pentingnya investasi agar punya perencanaan keuangan yang baik dan terhindar dari inflasi yang terus menggerogoti tabungan secara paksa. Rata-rata sekitar 2 persen orang kaya di dunia itu mereka menginvestasikan 45 persen dananya di ekuitas.

“Jangan pandang pasar modal itu berbahaya dan untuk itu kita tak perlu khawatir karena yang penting kita harus belajar serta konsisten serta lebih memandangnya sebagai peluang,” kata Hendri dalam acara Obrolan Bisnis Jakarta (OBISJA) oleh Jakarta Chamber Internasional (JCI) bertajuk “Kupas Tuntas Rahasia Cuan Konsisten di Saham” di CEO Suite lantai 56, Sahid Sudirman Center, Jakarta, Selasa, (10/5/2016).

Ia menyarankan bahwa kunci sukses investasi itu tak harus orang yang berpengalaman saja, investor pemula juga bisa meraih cuan investasi asalkan disiplin dan konsisten, maka pasti untung. Caranya, kata Hendri, cukup ikuti formula 123, yakni kenali atau tahu apa produknya, ketahui cara alokasi dana, dan pastikan timingnya tepat.

“Saham itu digerakkan oleh para Bandar atau sebut saja Big Boss, maka kita tinggal pantau saja karena kekuatan investor retil kecil. Nah, selanjutnya kita masuk pilih saham, sektor, dan pergerakan pasarnya bahwa semuanya dalam tren bullish,” ujar pemateri profesional dan berpengalaman yang juga pernah di undang oleh Bursa Tokyo Jepang dan Barcelona itu.

Formula pertama, ketahui baik-baik produk saham yang dipilih, misalnya ketika memilih saham A, maka syarat mutlak yang harus dipenuhi ada tiga hal, yakni pastikan saham yang dipilih sedang dalam posisi meyakinkan naik, pastikan sektor sahamnya juga sedang naik, dan terakhir lihatlah serta pastikan pasarnya atau indeks juga naik.

Formula kedua, alokasikan angggaran anda secara prosentase tertentu, misalnya 50 persen itu kebutuhan sehari-hari atau primer, 30 persen untuk alokasi dana darurat, dan 20 persen atau setidaknya 10 persen baru di alokasikan ke investasi.

Formula ketiga, cara menentukan kapan waktu yang tepat untuk masuk cukup sederhana saja, yakni sesuaikan dengan ketersediaan waktu anda karena ada beragam posisi trading saham, diantaranya opportunity trading (1-2 hari), swing trading (2-5 hari), position trading (>5 hari), dan value investing (>1 tahun).

“Timing ini tak kalah penting, jika untuk trading jangka pendek, maka sebaiknya ambil timing 1-5 hari, tetapi jika tak mau ribet tapi tetap dapat untung ya jangka panjang juga bisa asalkan mengerti pola pergerakan saham dan produk saham yang dipilih fundamentalnya cukup bagus,” ujar.

Sementara itu, Vice President JCI, Anthony Lenong mengaku acara yang diadakannya kali ini sebagai upaya untuk memperluas edukasi betapa pentingnya investasi, terlebih saham. Dirinya melihat investasi saham merupakan topik yang tak pernah ada habisnya dalam instrumen investasi yang layak dimiliki oleh segala usia.

“Kita tak perlu takut investasi saham, hanya saja sebaiknya orang-orang cukup memahami produknya dan langsung action segera membuka rekening dana nasabah untuk memulai langkah investasi,” terangnya.

https://scontent-sin1-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/936745_695404947144948_852322731_n.jpg?oh=1840c162c4a4b414e012093c101bc9df&oe=57ABF890


Penulis: Mahfud Effendi
http://www.bisnispost.com/news/megapolitan/2016/05/12/obrolan-bisnis-jakarta-hadirkan-hendri-setiadi-beberkan-rahasia-cuan-di-saham