Rabu, 27 Januari 2016

CSIS: Calon Pesaing Ahok Lainnya Sebaiknya Segera Deklarasikan Diri

Centre for Strategic and International Studies (CSIS) melihat Ahok sementara ini masih tinggi popularitasnya.

Terdapat enam popularitas tertinggi yang persentasenya lebih dari 60 persen, yakni Ahok (94 persen), Tantowi Yahya (81 persen), Ridwan Kamil (71,25 persen), Abraham Luggana (69,25 persen) dan Tri Risma Harini (63,75 persen). Namun, dari aspek efektifitas kesukaan, public lebih menyukai Risma (85,54 persen), disusul Ridwan Kamil (85,02 persen), dan Ahok (71,39 persen).

“Tingginya angka kemantapan pemilih yang di atas 50 persen diperkirakan akan menyulitkan lawan Ahok. Apalagi, semakin lama parpol lain tak mendeklarasikan diri calon yang di usung, malah Ahok makin tinggi elektabilitasnya,” Kata Arya Fernandes selaku Peneliti CSIS dalam acara Rilis Hasil Survei Pra Pilkada DKI Jakarta, Jakarta, Senin (25/1/2016)..

Peneliti Senior CSIS Philips Jusario Vermonte mengatakan bahwa pemilih sekarang sudah rasional karena ada korelasi antara kinerja dan pilihan. “Mudah-mudahan kampanye kali ini tak seperti kemarin yang irasional dan primordial sehingga mengaburkan pemilih dengan cara yangrasial atau tak baik,” kata Philips.

Ia melihat bahwa Partai Gerindra cukup menarik mengingat partai ini dikenal mempunyai loyalitas yang tinggi. Temuan dari data survei menunjukkan bhawa partai Gerindra menempati peringkat kedua dengan persentase 14,50 persen, peringkat pertama PDIP (21,75 persen), ketiga Demokrat (9 persen), dan PKS (6.75 persen). Sayangnya partai Gerindra atau lainnya belum segera mendeklarasikan calon yang akan di usungnya.

Philips menyarankan agar calon lainnya segera umumkan dan deklarasikan calon yang di usung agar public bisa mengevaluasi dan memperbesar basis pemilih pesaing Ahok. Jika lambat parpol usung calonnya, maka akan terancam semakin tertinggal suaranya.

Penulis:
Mahfud Effendi
http://www.bisnispost.com/news/megapolitan/2016/01/25/munculnya-pesaing-mampu-ancam-popularitas-ahok

0 komentar:

Posting Komentar

Yuk, sampaikan komentarmu, Bebas Berkomentar Kok Asalkan TIDAK SARA !